Pura-Pura di PHK, Padahal Aku Bosnya

Pura-Pura di PHK, Padahal Aku Bosnya


 Spoiler part


Kamila nampak tegang karena acara akad akan segera dimulai. Sesekali ia melirik adiknya, yang nampak mesra dengan suaminya. Entah kenapa Kamila ada rasa tidak suka melihat kemesraan mereka. Padahal ia sendiri sebentar lagi akan menikah dengan pria pilihannya. Yang menarik perhatian Kamila lagi adalah, Hanum semakin cantik saja. Dan hal itu membuatnya tidak suka.


part acak


Fokusnya lalu kembali ke depan. Di sana ada Arfian yang hendak mengucapkan ikrar ijab qabul. 


"Saya terima nikah dan kawinnya Kamila Larasati binti Ahmad Rahmadi dengan mas kawin emas 10 gram dan mobil Daihatsu Ayla dibayar kredit." 


"Bagaimana para saksi?"


"SAH!"


Seruan sah menggema di ruangan. Seharusnya pengantin wanita menangis terharu. Tapi Kamila malah memaku kebingungan. Ia tak salah dengar maharnya dibayar kredit? 


Ini maksudnya bagaimana? 


Saat penghulu menjelaskan tadi ia kurang begitu menyimak karena sibuk memperhatikan sang mantan yang semakin tampan dan adiknya yang semakin cantik. 


"Tunggu. Maksudnya gimana, Mas? Kenapa maharnya dibayar kredit? Terus mobilnya 'kan aku mintanya Lexus kenapa Daihatsu Ayla?" 


Kamila sontak berdiri marah dan membuat situasi mendadak tegang.


Judul : Pura-Pura di PHK, Padahal Aku Bosnya


Penulis : Brakasena

Dapatkan Tips Menarik Setiap Harinya!

  • Dapatkan tips dan trik yang belum pernah kamu tau sebelumnya
  • Jadilah orang pertama yang mengetahui hal-hal baru di dunia teknologi
  • Dapatkan Ebook Gratis: Cara Dapat 200 Juta / bulan dari AdSense

Belum ada Komentar untuk "Pura-Pura di PHK, Padahal Aku Bosnya"

Posting Komentar

Catatan Untuk Para Jejaker
  • Mohon Tinggalkan jejak sesuai dengan judul artikel.
  • Tidak diperbolehkan untuk mempromosikan barang atau berjualan.
  • Dilarang mencantumkan link aktif di komentar.
  • Komentar dengan link aktif akan otomatis dihapus
  • *Berkomentarlah dengan baik, Kepribadian Anda tercemin saat berkomentar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel